31 Hal Menarik Batu Raden Wisata Alam Yang Instagramable

Tempat Wisata Baturaden Terbaru yang Instagramable

Batu Raden merupakan sebuah obyek wisata alam yang menawarkan keindahan alam yang luar biasa. Terletak di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut, menawarkan pemandangan indah dari ketinggian. Selain itu, udara di sana sangat segar dan sejuk, membuat tempat ini menjadi destinasi yang sangat cocok untuk menghindari kepenatan dan kesibukan kota.

Tempat Wisata Baturaden Terbaru yang Instagramable

Batu Raden terkenal dengan keindahan alamnya yang mempesona. Anda bisa melihat hamparan hijau perkebunan teh yang menghampar di bawah kaki, dikelilingi oleh pegunungan dan lembah yang mempesona. Pemandangan yang bisa dinikmati dari atas bukit ini membuat pengunjung terkesima dengan keindahan alam yang ada.

Selain keindahan alamnya yang memukau, Batu Raden juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor yang seru. Pengunjung dapat menikmati trekking di sekitar bukit dan menikmati pemandangan alam yang indah. Tidak hanya itu, pengunjung juga dapat menikmati wahana flying fox dan jembatan gantung yang tersedia di sana.

Dalam kunjungan ke Batu Raden, pengunjung juga dapat menikmati kuliner khas Purwokerto yang lezat, seperti sate kelinci, tempe mendoan, dan nasi goreng. Ada juga banyak penginapan di sekitar yang tersedia untuk pengunjung yang ingin menginap dan menikmati keindahan alam di sana.

Batu Raden Purwokerto adalah sebuah destinasi wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi, terutama bagi mereka yang menyukai keindahan alam dan kegiatan outdoor. Keindahan alamnya yang mempesona, udara yang sejuk, dan berbagai aktivitas seru yang ditawarkan menjadi destinasi yang sangat direkomendasikan untuk dikunjungi.

Ada wisata apa di Baturaden?

Curug Jenggala

Curug Jenggala atau juga dikenal dengan nama Curug Ceheng ini adalah objek wisata air terjun yang terletak di Desa Sruni, Kecamatan Baturaden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 40 meter dan berada di tengah hutan pinus yang hijau dan asri.

Untuk menuju ke Curug Jenggala, pengunjung harus melewati jalan setapak sejauh kurang lebih 1,5 km dari pintu masuk kawasan wisata Baturaden. Selain itu, pengunjung juga dapat mencapai curug ini dengan berjalan kaki melalui jalur pendakian dari desa Sruni.

Untuk masuk ke kawasan Curug Jenggala, pengunjung akan dikenakan tiket masuk sebesar Rp5.000 per orang. Selain itu, di sekitar curug juga terdapat beberapa warung makanan dan toko oleh-oleh untuk memenuhi kebutuhan pengunjung.

Curug Jenggala menawarkan keindahan air terjun yang indah dan asri dengan latar belakang hutan pinus yang hijau. Pengunjung juga dapat menikmati keindahan panorama alam yang indah di sekitar curug ini. Selain itu, pengunjung juga dapat melakukan kegiatan seperti berenang, bermain air, dan menikmati suasana alam yang tenang dan damai.

Pancuran Pitu dan Pancuran Telu

Pancuran Pitu dan Pancuran Telu adalah dua objek wisata air terjun yang terletak di kawasan Batu raden. Keduanya terletak tidak jauh dari satu sama lain, namun memiliki karakteristik dan daya tarik yang berbeda.

Air terjun ini memiliki tujuh kolam dengan air yang jernih dan sejuk. Kolam-kolam ini biasanya digunakan untuk berenang atau bermain air, dan dipercaya memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan kulit. Selain itu, di sekitar area air terjun terdapat beberapa warung makan dan penginapan.

Air terjun ini terdiri dari tiga pancuran yang dikelilingi oleh tebing dan pepohonan hijau yang rimbun. Keunikan dari Pancuran Telu adalah adanya sebuah sumur kecil yang airnya dipercaya memiliki khasiat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Lokasi ini juga dilengkapi dengan beberapa fasilitas pendukung seperti warung makan dan tempat parkir.

Kedua air terjun ini dapat dicapai dengan jalan kaki melalui jalur pendakian yang cukup menantang namun menawarkan pemandangan yang indah di sepanjang perjalanan. Namun, untuk yang tidak ingin berjalan kaki, terdapat juga akses jalan yang dapat dilalui dengan kendaraan roda empat.

Telaga Sunyi

Telaga Sunyi adalah sebuah objek wisata alam yang terletak di kawasan Batu raden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Telaga Sunyi ini merupakan sebuah danau buatan yang dikelilingi oleh tebing dan hutan pinus yang hijau. Nama “Telaga Sunyi” sendiri berasal dari kondisi danau yang tenang dan sepi, sehingga memberikan suasana yang damai dan tenang.

Telaga Sunyi ini memiliki luas sekitar 3 hektar, dan memiliki kedalaman yang bervariasi dari 2 hingga 4 meter. Di sekitar danau terdapat beberapa fasilitas seperti gazebo, warung makan, dan juga beberapa spot foto yang instagramable. Pengunjung juga dapat menikmati keindahan danau dengan menyewa perahu atau berkeliling di sekitar danau dengan berjalan kaki.

Selain itu, Telaga Sunyi juga sering digunakan sebagai lokasi untuk berbagai kegiatan seperti camping, outbound, dan acara-acara outdoor lainnya. Telaga Sunyi biasanya buka dari pagi hingga sore hari, dan untuk masuk ke dalam area Telaga Sunyi biasanya dikenakan biaya tiket masuk yang terjangkau.

Bumi Perkemahan Wana Wisata Batu raden

Bumi Perkemahan Wana Wisata Batu raden merupakan salah satu tempat yang tepat bagi para pecinta camping dan hiking yang ingin menikmati keindahan alam. Bumi Perkemahan ini terletak di kawasan hutan dan memiliki suasana yang asri serta udara yang sejuk.

Fasilitas yang tersedia di Bumi Perkemahan Wana Wisata meliputi area perkemahan, mushola, tempat parkir, area api unggun, dan juga fasilitas toilet dan kamar mandi yang bersih. Selain itu, di sekitar area perkemahan terdapat banyak sekali pohon pinus dan pepohonan yang memberikan suasana yang asri dan tenang.

Bumi Perkemahan Wana Wisata Batu raden ini sering menjadi lokasi kegiatan seperti camping, hiking, outbound, dan juga acara-acara keluarga atau perkantoran. Untuk masuk ke Bumi Perkemahan Wana Wisata biasanya dikenakan biaya yang terjangkau. Namun, jika ingin melakukan camping, biasanya akan dikenakan biaya tambahan sesuai dengan fasilitas yang disediakan.

Taman Kaloka Widya Mandala Batu raden

Taman ini menawarkan berbagai macam wahana dan aktivitas yang cocok untuk semua usia, seperti permainan anak-anak, kolam renang, arena sepak bola, lapangan tenis, dan juga mini golf.

Selain wahana-wahana tersebut, di Taman Kaloka Widya Mandala juga terdapat beberapa fasilitas seperti warung makan, mushola, dan juga tempat parkir yang luas. Taman ini sering dijadikan sebagai tempat untuk menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman-teman, ataupun untuk acara ulang tahun dan pesta lainnya.

Taman Kaloka Widya Mandala ini biasanya buka setiap hari dari pagi hingga sore hari, dan untuk masuk ke dalam area taman ini dikenakan biaya tiket masuk yang terjangkau. Di dalam taman ini juga terdapat beberapa spot foto yang instagramable yang dapat dijadikan sebagai kenang-kenangan saat berkunjung ke Taman Kaloka Widya Mandala.

Teater Alam Batu raden

Teater Alam Batu raden merupakan sebuah teater terbuka. Teater ini didirikan pada tahun 2011 dengan konsep bangunan yang terbuka dan menghadap ke arah pegunungan, sehingga memberikan suasana yang asri dan natural.

Teater Alam Batu raden sering digunakan sebagai tempat pertunjukan seni budaya seperti teater, musik, tari, dan seni bela diri, serta sering juga dijadikan sebagai tempat pelatihan bagi para seniman dan pelaku seni. Teater ini memiliki kapasitas hingga 500 orang, sehingga dapat menampung banyak penonton dalam satu kali pertunjukan.

Selain itu, Teater Alam Batu raden juga memiliki fasilitas yang lengkap seperti panggung, sound system, dan juga area parkir yang luas. Teater ini dibuka setiap hari dan tidak dikenakan biaya tiket masuk, namun biasanya ada biaya masuk untuk pertunjukan seni budaya yang diadakan di dalam teater ini.

Teater Alam Batu raden menawarkan pengalaman menonton seni budaya yang unik dengan suasana alam yang asri dan sejuk, sehingga cocok bagi para pecinta seni dan alam yang ingin menikmati pertunjukan seni dalam suasana yang berbeda.

Grebeg Syura Batu raden

Grebeg Syura adalah sebuah acara budaya yang dilaksanakan setiap tahun di kawasan Batu raden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Acara ini biasanya dilaksanakan pada tanggal 10 Muharam atau pada hari ke-10 bulan Hijriyah, sebagai bentuk perayaan tahun baru Islam.

Grebeg Syura adalah sebuah acara yang diisi dengan parade dan pawai yang menampilkan berbagai macam penampilan budaya, seperti kesenian tradisional, permainan tradisional, dan juga pawai kuda. Acara ini dihadiri oleh ribuan warga dan pengunjung dari berbagai daerah yang ingin menyaksikan acara budaya yang spektakuler ini.

Selain parade dan pawai, Grebeg Syura juga diisi dengan berbagai macam ritual seperti pembagian nasi tumpeng, penampilan barongan, dan juga penampilan tari-tarian yang melambangkan syukur kepada Allah SWT. Acara ini merupakan salah satu tradisi budaya yang telah diwariskan dari nenek moyang, dan masih dipertahankan hingga saat ini sebagai bentuk identitas budaya masyarakat Banyumas.

Grebeg Syura biasanya dilaksanakan pada pagi hari dan berakhir pada sore hari, dengan rute yang dimulai dari Alun-alun Batu raden dan berakhir di kompleks Pemandian Air Panas Pancuran Telu. Acara ini tidak dikenakan biaya tiket masuk dan terbuka untuk umum, sehingga semua orang dapat menikmati pengalaman budaya yang unik ini.

Miniatur Dunia

Miniatur Dunia Purwokerto adalah sebuah objek wisata yang terletak di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah. Seperti namanya, objek wisata ini menampilkan miniatur berbagai bangunan dan objek penting dari berbagai tempat di dunia, seperti Menara Eiffel, Patung Liberty, Candi Borobudur, dan masih banyak lagi.

Di Miniatur Dunia Purwokerto, pengunjung dapat menyaksikan dengan detail miniatur bangunan-bangunan terkenal dari berbagai negara di dunia, lengkap dengan detail arsitekturnya yang terkenal. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati miniatur atraksi wisata seperti perahu nelayan, kereta gantung, dan wahana lainnya.

Selain menampilkan miniatur dunia, Miniatur Dunia Purwokerto juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung, seperti tempat parkir, restoran, area permainan anak-anak, dan lain-lain. Selain itu, objek wisata ini juga menawarkan wahana kereta mini yang dapat digunakan untuk mengelilingi seluruh kawasan objek wisata.

Untuk harga tiket masuk Miniatur Dunia Purwokerto, pengunjung akan dikenakan biaya sebesar Rp 25.000 per orang untuk dewasa dan Rp 15.000 per anak-anak. Objek wisata ini buka setiap hari dari pukul 09.00 pagi hingga 17.00 sore, sehingga pengunjung memiliki waktu yang cukup untuk mengeksplorasi seluruh miniatur dunia yang ditawarkan.

Goa Sarabadak Batu raden

Goa Sarabadak adalah sebuah gua yang terletak di kawasan wisata Batu raden, Purwokerto, Jawa Tengah. Gua ini memiliki keunikan karena memiliki aliran air yang terus mengalir dan terdapat air terjun mini di dalamnya.

Selain keunikan aliran airnya, Goa Sarabadak juga memiliki formasi stalaktit dan stalagmit yang menarik untuk dilihat. Pengunjung dapat menjelajahi gua ini dengan bantuan pemandu yang tersedia di lokasi.

Untuk mencapai lokasi Goa Sarabadak, pengunjung harus menempuh perjalanan sekitar 1 km dari jalan raya utama Batu raden. Objek wisata ini dapat diakses dengan kendaraan bermotor dan juga dapat dicapai dengan berjalan kaki.

Harga tiket masuk ke Goa Sarabadak cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp 5.000 per orang. Selain menikmati keindahan gua, pengunjung juga dapat menikmati suasana sekitar yang masih asri dengan pepohonan dan pemandangan alam yang menarik.

Lokawisata Batu raden

Lokasi wisata terletak di kecamatan Batu raden, kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah. dikenal sebagai salah satu destinasi wisata alam yang populer di Jawa Tengah dengan berbagai macam objek wisata yang menarik untuk dikunjungi.

Beberapa objek wisata populer yang terdapat di kawasan Batu raden antara lain Telaga Sunyi, Pancuran Pitu, Pancuran Telu, Goa Sarabadak, Curug Telu, dan Bumi Perkemahan Wana Wisata. Selain itu, terdapat juga Taman Kaloka Widya Mandala, Teater Alam, Wisata Budaya Grebeg Syura, dan Miniatur Dunia Purwokerto.

Lokasi wisata dapat dicapai dengan kendaraan bermotor maupun angkutan umum dari kota Purwokerto. Waktu tempuh dari kota Purwokerto sekitar 30-45 menit, tergantung dari lalu lintas dan kondisi jalan.

Untuk harga tiket masuk ke objek wisata di Batu raden bervariasi, tergantung dari objek wisata yang dikunjungi. Namun, secara umum harga tiket masuk ke objek wisata di Batu raden cukup terjangkau dengan kisaran harga antara Rp 5.000 hingga Rp 20.000 per orang.

Adventure Forest

Batu raden Adventure Forest merupakan salah satu objek wisata yang populer di Batu raden. Objek wisata ini menawarkan berbagai wahana petualangan dan aktivitas outbond yang menantang seperti flying fox, sky bridge, high rope, spider net, dan masih banyak lagi.

Batu raden Adventure Forest menawarkan pengalaman petualangan yang seru bagi para pengunjung yang ingin mencoba tantangan dan sensasi yang berbeda. Dengan berbagai wahana yang tersedia, Batu raden Adventure Forest cocok untuk dikunjungi bersama keluarga, teman, atau rekan kerja.

Lokasi Batu raden Adventure Forest berada di Jalan Raya Batu raden, Banyumas, Jawa Tengah. Waktu tempuh dari pusat kota Purwokerto sekitar 30-40 menit, tergantung dari kondisi jalan dan lalu lintas.

Untuk harga tiket masuk ke Batu raden Adventure Forest cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp 50.000 hingga Rp 100.000 per orang, tergantung dari paket yang dipilih dan aktivitas yang ingin diikuti. Ada pula paket khusus untuk rombongan atau kelompok yang lebih terjangkau.

Bukit Bintang

Bukit Bintang Batu raden adalah salah satu objek wisata di kawasan yang menawarkan pemandangan indah dari ketinggian. Dari Bukit Bintang, pengunjung dapat melihat keindahan panorama dan kawasan sekitarnya yang masih asri dan alami.

Untuk mencapai puncak Bukit Bintang, pengunjung dapat melakukan pendakian sejauh sekitar 1,5 km dengan jalur yang cukup menantang namun terawat dengan baik. Selain itu, pengunjung juga dapat menggunakan kendaraan off-road atau ojek untuk mencapai puncak Bukit Bintang.

Di puncak Bukit Bintang, terdapat bangunan kecil yang berfungsi sebagai tempat beristirahat dan menikmati pemandangan. Pemandangan yang disuguhkan dari puncak Bukit Bintang sangat memukau, terutama saat matahari terbit atau terbenam.

Lokasi Bukit Bintang berada di kawasan Batu raden, sekitar 4 km dari pusat kota. Dari pusat kota Purwokerto, waktu tempuh ke Bukit Bintang sekitar 45 menit dengan kendaraan pribadi atau ojek.

Untuk masuk ke kawasan Bukit Bintang, pengunjung cukup membayar tiket masuk sebesar Rp 10.000 per orang. Namun, untuk naik kendaraan off-road atau menggunakan jasa ojek, pengunjung perlu membayar biaya tambahan.

Curug Telu

Curug Telu adalah salah satu air terjun yang terletak di kawasan Batu raden, Purwokerto, Jawa Tengah. Nama Curug Telu berasal dari bahasa Jawa yang berarti tiga air terjun. Air terjun ini dinamakan Curug Telu karena terdiri dari tiga tingkatan air terjun yang saling berdekatan dan membentuk satu kesatuan.

Untuk mencapai Curug Telu, pengunjung harus melewati jalur trekking sejauh kurang lebih 3 kilometer dari pintu masuk area wisata Batu raden. Jalur trekkingnya cukup menantang dan memerlukan stamina yang baik, tetapi akan terbayar dengan pemandangan alam yang indah.

Sampai di lokasi, pengunjung akan disambut dengan pemandangan yang begitu menakjubkan. Air terjun dengan ketinggian sekitar 70 meter ini mengalir deras dan menghasilkan suara gemericik yang menenangkan. Tidak hanya menikmati keindahan air terjun, pengunjung juga dapat merasakan kesegaran dan kejernihan airnya.

Curug Telu juga dilengkapi dengan fasilitas seperti pondok-pondok kecil, tempat beristirahat, dan warung makan. Dari tempat ini, pengunjung juga dapat menyusuri sungai dan menikmati keindahan alam sekitarnya.

Untuk masuk ke kawasan Curug Telu, pengunjung perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 10.000 per orang. Selain itu, pengunjung juga dikenakan biaya parkir kendaraan sebesar Rp 5.000 per kendaraan.

Curug Gomblang

Curug Gomblang adalah salah satu air terjun yang terletak di kawasan Batu raden, Purwokerto, Jawa Tengah. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 50 meter dan dikelilingi oleh pepohonan pinus yang menjadikan suasana sejuk dan asri.

Untuk mencapai Curug Gomblang, pengunjung harus melewati jalur trekking sejauh sekitar 2,5 kilometer dari pintu masuk kawasan Batu raden. Jalur trekkingnya cukup menantang dan memerlukan stamina yang baik, tetapi akan terbayar dengan pemandangan alam yang indah sepanjang perjalanan.

Setibanya di lokasi, pengunjung akan disambut dengan panorama alam yang begitu memukau. Air terjun yang mengalir deras dan menimbulkan suara gemericik yang menenangkan ditambah dengan suasana sejuk yang dihasilkan oleh pepohonan pinus menjadikan tempat ini sangat cocok untuk bersantai dan melepas penat.

Curug Gomblang juga dilengkapi dengan fasilitas seperti pondok-pondok kecil, tempat beristirahat, dan warung makan. Pengunjung juga dapat menikmati keindahan alam sekitarnya dengan menyusuri sungai dan melakukan kegiatan rafting.

Untuk masuk ke kawasan Curug Gomblang, pengunjung perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000 per orang. Selain itu, pengunjung juga dikenakan biaya parkir kendaraan sebesar Rp 5.000 per kendaraan.

Curug Cipendok

Curug Cipendok adalah air terjun yang terletak di tengah hutan pinus yang asri dengan ketinggian sekitar 30 meter. Untuk mencapai air terjun ini, pengunjung harus menempuh perjalanan yang cukup menantang dengan jalur trekking yang cukup terjal dan berbatu.

Namun, perjalanan menuju Curug Cipendok akan terbayar dengan pemandangan alam yang indah dan suara gemericik air terjun yang menenangkan. Di sekitar Curug Cipendok juga terdapat beberapa spot foto yang menarik untuk diabadikan.

Untuk masuk ke kawasan Curug Cipendok, pengunjung perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000 per orang. Selain itu, ada juga fasilitas pendukung seperti toilet dan warung makan di sekitar kawasan air terjun.

Bukit Watu Meja

Bukit Watu Meja adalah salah satu objek wisata yang berada di kawasan Batu raden, tepatnya berada di Desa Kertanegara, Kecamatan Batu raden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Bukit Watu Meja memiliki ketinggian sekitar 1.200 mdpl dan menawarkan pemandangan alam yang indah.

Untuk mencapai Bukit Watu Meja, pengunjung harus menempuh perjalanan yang cukup menantang dengan jalur trekking yang berliku dan terjal. Namun, saat tiba di puncak Bukit Watu Meja, pengunjung akan disuguhi pemandangan yang sangat memukau, yaitu panorama pegunungan dan hutan yang hijau.

Selain menikmati keindahan alam, di Bukit Watu Meja juga terdapat beberapa spot foto yang menarik seperti batu besar yang menyerupai meja yang menjadi ikon dari objek wisata ini. Pengunjung juga dapat melakukan aktivitas camping di Bukit Watu Meja dengan membawa peralatan camping sendiri.

Untuk masuk ke kawasan Bukit Watu Meja, pengunjung tidak dikenakan biaya tiket masuk. Namun, perlu diingat bahwa pengunjung harus membawa bekal makanan dan minuman sendiri, karena di kawasan Bukit Watu Meja tidak terdapat warung makan atau fasilitas pendukung lainnya.

Curug Kembar

Curug Kembar adalah sebuah air terjun yang terletak di kawasan Batu raden, tepatnya di Dusun Ngepoh, Desa Purbasana, Kecamatan Batu raden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Nama “Curug Kembar” diberikan karena air terjun ini memiliki dua aliran air yang berdampingan dan terlihat seperti kembar.

Untuk mencapai Curug Kembar, pengunjung harus menempuh perjalanan trekking yang cukup menantang melalui jalan setapak yang terjal dan berbatu. Namun, saat tiba di lokasi air terjun, pengunjung akan disuguhi pemandangan yang sangat indah dengan air terjun yang berada diantara dua tebing yang tinggi dan hijau.

Curug Kembar juga menjadi salah satu spot foto yang menarik untuk dikunjungi, pengunjung dapat mengabadikan momen dengan latar belakang air terjun dan suasana alam yang sejuk dan asri. Selain itu, di sekitar Curug Kembar terdapat beberapa warung makan dan toko oleh-oleh yang menjual makanan khas daerah.

Untuk masuk ke kawasan Curug Kembar, pengunjung dikenakan biaya tiket masuk sebesar Rp5.000 per orang dan biaya parkir kendaraan sekitar Rp2.000. Jangan lupa membawa bekal makanan dan minuman sendiri, karena di kawasan air terjun tidak terdapat warung makan atau fasilitas pendukung lainnya.

Bendung Gerak Serayu

Bendung Gerak Serayu adalah sebuah bendungan yang terletak di Desa Pasir Wetan, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Bendungan ini memiliki fungsi ganda, yaitu sebagai sumber air irigasi bagi pertanian di sekitar wilayah Banyumas dan sekitarnya, serta sebagai objek wisata yang menarik.

Bendung Gerak Serayu dibangun pada tahun 1960 dan memiliki luas waduk sekitar 800 hektar. Air dari Sungai Serayu mengalir ke bendungan ini, sehingga bendungan menjadi tempat yang tepat untuk menikmati pemandangan indah aliran Sungai Serayu dan juga sebagai tempat yang ideal untuk memancing.

Selain sebagai tempat wisata, di Bendung Gerak Serayu juga sering digunakan sebagai lokasi acara dan kegiatan outdoor seperti festival dan lomba perahu dayung. Pengunjung juga dapat menikmati pemandangan yang indah di sekitar bendungan dan mencoba berbagai jenis kuliner di warung-warung makan yang berada di sekitar lokasi.

Untuk masuk ke Bendung Gerak Serayu, pengunjung tidak dikenakan biaya tiket masuk. Namun, pengunjung yang membawa kendaraan akan dikenakan biaya parkir sebesar Rp5.000 per kendaraan. Bendungan ini dapat diakses dengan mudah dengan menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum.

Curug Pengantin

Curug Pengantin adalah salah satu objek wisata alam yang terletak di kaki Gunung Slamet, Desa Sigedang, Kecamatan Batu raden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Curug Pengantin memiliki keindahan yang luar biasa dengan air terjun yang tinggi serta aliran air yang jernih dan sejuk.

Air terjun Curug Pengantin memiliki ketinggian sekitar 35 meter dan terbagi menjadi tiga tingkatan. Pada setiap tingkatan, pengunjung dapat menikmati pemandangan indah dari air terjun dan suasana alam yang tenang. Di sekitar curug, terdapat area piknik yang bisa dimanfaatkan untuk bersantai bersama keluarga dan teman-teman.

Untuk mencapai Curug Pengantin, pengunjung harus melakukan pendakian ke arah Gunung Slamet sekitar 2-3 kilometer melalui jalur yang cukup menantang. Namun, perjalanan tersebut akan terbayar dengan keindahan alam yang luar biasa. Selama perjalanan, pengunjung dapat menikmati pemandangan hijau di sekitar jalur pendakian dan dapat melihat beberapa jenis flora dan fauna.

Tiket masuk ke Curug Pengantin sebesar Rp10.000 per orang. Pengunjung dapat berkemah di sekitar curug dengan membayar biaya sewa tenda sebesar Rp100.000 per tenda. Selain itu, di sekitar curug terdapat warung-warung kecil yang menyediakan berbagai macam makanan dan minuman.

Bagi para pecinta alam dan petualangan, Curug Pengantin dapat menjadi salah satu tempat yang menyenangkan untuk dikunjungi. Namun, karena jalur pendakian yang cukup menantang, disarankan untuk membawa peralatan dan perlengkapan yang cukup serta kondisi fisik yang cukup baik.

Tiket Masuk

Untuk masuk ke kawasan wisata Batu raden, biasanya pengunjung akan dikenakan biaya tiket masuk. Biaya tiket masuk tersebut dapat berubah-ubah tergantung pada regulasi pemerintah setempat, dan dapat berbeda untuk pengunjung domestik dan asing.

Namun, secara umum, biaya tiket masuk ke kawasan wisata Batu raden dapat berkisar antara Rp5.000 hingga Rp15.000 per orang. Selain itu, jika pengunjung ingin menginap di kawasan Batu raden, biasanya akan dikenakan biaya tambahan sesuai dengan jenis dan fasilitas penginapan yang dipilih.

Namun, untuk informasi yang lebih akurat dan terkini mengenai biaya tiket masuk ke kawasan wisata Batu raden, sebaiknya menghubungi pihak pengelola wisata setempat atau melakukan pengecekan melalui situs resmi mereka.

Sejarah

Konon, nama “Batu Raden” berasal dari legenda tentang seorang putra raja yang jatuh cinta pada seorang putri dari kerajaan tetangga. Sang putra raja kemudian mengajukan permohonan untuk menikahi sang putri, namun permohonannya ditolak oleh raja sang putri.

Sang putra raja merasa kecewa dan memutuskan untuk meninggalkan kerajaannya. Ia kemudian menetap di sebuah tempat di pegunungan yang sekarang dikenal sebagai Batu Raden. Di tempat tersebut, sang putra raja membangun sebuah kerajaan kecil dan memerintah dengan bijaksana.

Seiring berjalannya waktu, Batu Raden menjadi tempat wisata yang populer di Purwokerto. Pada tahun 1985, pemerintah setempat membuka kawasan sebagai objek wisata alam yang dapat dikunjungi oleh masyarakat.

Saat ini, pengunjung dapat menemukan berbagai fasilitas di Batu Raden seperti area parkir, warung makan, toilet, dan tempat penginapan. Selain itu, terdapat juga beberapa tempat wisata menarik yang dapat dikunjungi seperti air terjun, hutan pinus, dan jalur hiking yang menawarkan pemandangan yang indah.

Batu Raden memiliki sejarah yang cukup menarik, terutama dari segi legenda asal-usul nama tempat tersebut. Selain itu, juga memiliki sejarah sebagai tempat tinggal seorang putra raja yang membangun sebuah kerajaan kecil di pegunungan. Kemudian, pada tahun 1985, kawasan dibuka sebagai objek wisata alam yang dapat dikunjungi oleh masyarakat. Sejarah tersebut menjadi tempat yang menarik untuk dikunjungi dan dijelajahi.

Legenda

Memiliki legenda yang menjadi cerita rakyat di masyarakat sekitar. Berikut adalah salah satu legenda yang berkaitan dengan Batu Raden:

Berasal dari zaman dahulu kala ketika Kerajaan Pajajaran masih berkuasa di Jawa Barat. Ada seorang putri cantik bernama Dewi Srengenge yang berasal dari kerajaan tersebut. Dewi Srengenge sangat terkenal dengan kecantikannya, sehingga banyak pangeran dari berbagai kerajaan yang datang untuk meminangnya.

Namun, Dewi Srengenge tidak tertarik dengan para pangeran tersebut dan memilih untuk menjaga kesuciannya. Suatu hari, Dewi Srengenge diberi petunjuk dalam mimpi untuk mencari seorang pria yang memiliki karakter yang baik dan mampu melindungi serta menghormatinya.

Dalam perjalanan mencari pria tersebut, Dewi Srengenge sampai dan bertemu dengan seorang pria yang bernama Raden Kusuma. Raden Kusuma adalah seorang pemuda yang memiliki sifat jujur, berani, dan memiliki kepribadian yang baik.

Dewi Srengenge merasa bahwa Raden Kusuma adalah pria yang dicarinya dan memilih untuk menikah dengannya. Namun, pada saat pernikahan, terjadi kejadian yang mengguncangkan hati Dewi Srengenge. Saat upacara pernikahan berlangsung, tiba-tiba datang seorang raksasa yang mengganggu jalannya acara.

Raden Kusuma tidak gentar menghadapi raksasa tersebut dan memperlihatkan keberanian dan kekuatannya. Ia berhasil mengalahkan raksasa tersebut dan menjaga keselamatan Dewi Srengenge. Keberanian dan kekuatan Raden Kusuma tersebut membuat Dewi Srengenge semakin yakin bahwa ia memilih pasangan hidup yang tepat.

Sejak saat itu, Batu Raden dijadikan sebagai tempat peringatan peristiwa tersebut dan dianggap sebagai tempat yang sakral. Legenda ini turut membentuk kepercayaan masyarakat sekitar akan adanya kekuatan gaib yang ada di tempat tersebut, sehingga menjadi salah satu daya tarik wisata.

Air Terjun

Terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau, salah satunya adalah air terjun yang berada di kawasan wisata tersebut. Air terjun tersebut dikenal dengan nama Air Terjun Telogo Warno atau juga disebut Air Terjun Batu Raden.

Air Terjun Telogo Warno memiliki ketinggian sekitar 25 meter dan berada di tengah-tengah hutan pinus yang menawan. Pengunjung dapat menikmati keindahan air terjun dari dekat dengan turun ke kolam air terjun atau hanya menikmati pemandangan dari atas bukit.

Untuk mencapai Air Terjun Telogo Warno, pengunjung harus menempuh perjalanan sekitar 15 menit dari gerbang masuk. Jalur menuju air terjun cukup terjal dan berbatu, sehingga pengunjung disarankan untuk memakai sepatu yang nyaman dan tidak licin.

Selain Air Terjun Telogo Warno, terdapat juga beberapa air terjun lain yang berada di sekitar kawasan seperti Air Terjun Cipendok dan Air Terjun Curug Cipendok. Pengunjung dapat mengunjungi air terjun-air terjun tersebut dengan memilih jalur hiking yang tersedia atau dengan berkendara melalui jalan yang telah disediakan.

Air terjun di Batu Raden adalah tempat yang sangat menarik untuk dikunjungi, terutama bagi pecinta alam dan penggemar petualangan. Keindahan alam yang masih asli dan udara yang segar akan membuat pengunjung betah berlama-lama di sana.

Lokasi Batu Raden

Batu Raden adalah sebuah kawasan wisata yang terletak di Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Lebih tepatnya, kawasan terletak di lereng Gunung Slamet, sekitar 20 km sebelah timur kota Purwokerto. Untuk mencapai kawasan, pengunjung dapat menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum seperti bus atau taksi. Waktu tempuh dari Purwokerto biasanya memakan waktu sekitar 45 menit hingga 1 jam, tergantung dari kondisi lalu lintas. Selain itu, juga dapat dicapai dari kota-kota lain di sekitar Jawa Tengah, seperti Semarang atau Yogyakarta, dengan menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum.

Camping

Bagi pengunjung yang ingin merasakan sensasi berkemah di alam bebas, Batu Raden menawarkan area camping yang nyaman. Pengunjung dapat membawa tenda sendiri atau menyewa tenda yang disediakan oleh pengelola.

Batu Raden adalah salah satu destinasi wisata yang populer bagi para pecinta alam dan camping. Di kawasan ini terdapat beberapa lokasi camping yang menawarkan suasana alam yang sejuk dan asri. Beberapa tempat camping yang dapat dikunjungi di kawasan antara lain:

  1. Gunung Slamet Basecamp Gunung Slamet Basecamp merupakan tempat camping yang terletak di lereng Gunung Slamet. Basecamp ini menawarkan pemandangan alam yang indah dan udara yang sejuk. Selain untuk camping, lokasi ini juga sering digunakan sebagai tempat persiapan pendakian menuju puncak Gunung Slamet.
  2. Camping Ground adalah tempat camping yang terletak di tengah-tengah hutan pinus yang hijau. Pengunjung dapat menikmati suasana alam yang sejuk dan segar, serta melakukan aktivitas hiking atau trekking di sekitar area camping.
  3. Curug Cipendok Camping Ground Curug Cipendok Camping Ground terletak di sekitar Air Terjun Cipendok. Lokasi camping ini menawarkan suasana alam yang asri dan sejuk, dengan pemandangan air terjun yang indah. Pengunjung juga dapat menikmati aktivitas hiking atau berenang di kolam air terjun.
  4. Bukit Hijau Camping Ground Bukit Hijau Camping Ground adalah lokasi camping yang terletak di sekitar Bukit Hijau. Pengunjung dapat menikmati pemandangan hijau dari atas bukit dan menikmati suasana alam yang sejuk. Lokasi ini juga sering digunakan untuk acara gathering atau outing kantor.

Tempat camping di kawasan Batu Raden Purwokerto menawarkan pengalaman liburan yang berbeda dari pengalaman liburan biasa. Dengan menikmati suasana alam yang indah dan udara yang sejuk, para wisatawan dapat merasakan kesejukan dan ketenangan yang sulit didapatkan di kota.

Cari Hotel

Terdapat beberapa pilihan penginapan di sekitar Batu Raden, mulai dari homestay, penginapan berbentuk vila, hingga hotel yang cocok untuk berbagai kebutuhan dan budget. Beberapa pilihan hotel yang bisa dicari di kawasan antara lain:

  1. Horison Ultima Kings Hotel ini merupakan hotel bintang 4 yang terletak di kawasan. Hotel ini menawarkan fasilitas lengkap, seperti kolam renang, spa, gym, restoran, dan ruang rapat.
  2. Hotel Santika Purwokerto Hotel Santika Purwokerto adalah hotel bintang 3 yang terletak di pusat kota Purwokerto, sekitar 10 km. Hotel ini menawarkan fasilitas lengkap, seperti kolam renang, restoran, dan ruang rapat.
  3. Aston Imperium Purwokerto Hotel Aston Imperium Purwokerto merupakan hotel bintang 4 yang terletak di pusat kota Purwokerto, sekitar 10 km. Hotel ini menawarkan fasilitas lengkap, seperti kolam renang, spa, gym, restoran, dan ruang rapat.
  4. OYO 3122 Cimandala Inn OYO 3122 Cimandala Inn adalah hotel budget yang terletak di kawasan. Hotel ini menawarkan fasilitas lengkap, seperti kamar yang nyaman, TV, AC, dan kamar mandi dalam.
  5. RedDoorz Plus near Stasiun Purwokerto RedDoorz Plus near Stasiun Purwokerto adalah hotel budget yang terletak di pusat kota Purwokerto, sekitar 10 km. Hotel ini menawarkan fasilitas lengkap, seperti kamar yang nyaman, TV, AC, dan kamar mandi dalam.

Semua hotel di atas dapat dicari melalui situs booking hotel online, seperti Booking.com, Agoda, atau Traveloka.

Hutan Pinus

Di kawasan Batu Raden Purwokerto terdapat Hutan Pinus yang cukup terkenal dan menjadi destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi. Hutan Pinus tersebut dikenal dengan sebutan Hutan Pinus Imogiri atau juga dikenal dengan nama Hutan Pinus Pengger. Hutan ini berada di ketinggian sekitar 800 mdpl dan memiliki luas sekitar 45 hektar.

Hutan Pinus Imogiri memiliki pemandangan yang indah dengan hamparan pepohonan pinus yang rindang. Selain itu, di dalam hutan ini juga terdapat beberapa spot foto yang menarik seperti jembatan kayu yang terbuat dari bambu dan menyebrangi sungai kecil serta spot foto dengan latar belakang pohon pinus yang sangat instagramable.

Selain berwisata foto, di hutan pinus ini juga terdapat beberapa aktivitas yang dapat dilakukan, seperti camping, trekking, dan juga outbound. Di sekitar hutan pinus, terdapat beberapa tempat untuk camping dan juga kegiatan outbound yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan budget yang dimiliki.

Untuk mencapai hutan pinus ini, pengunjung dapat menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum dan mencapai tempat parkir yang disediakan. Dari tempat parkir, pengunjung dapat melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki atau menyewa ojek untuk mencapai lokasi hutan pinus.

Daya Tarik

Wisata Baturaden Yang Indah dan Romantis
Wisata Baturaden Yang Indah dan Romantis

Batu Raden Purwokerto memiliki banyak daya tarik yang menarik bagi wisatawan. Berikut adalah beberapa di antaranya:

  1. Keindahan Alam: Dikelilingi oleh pegunungan yang menawarkan pemandangan yang indah. Selain itu, terdapat juga air terjun dan hutan pinus yang menambah keindahan alam.
  2. Sejarah: Memiliki sejarah yang kaya, terutama dalam kaitannya dengan perjalanan Sunan Kalijaga dan para wali yang berdakwah di wilayah tersebut. Terdapat makam Sunan Kalijaga dan juga Masjid Agung Baitul Makmur yang memiliki arsitektur yang indah.
  3. Aktivitas Wisata: Terdapat banyak aktivitas wisata yang dapat dilakukan, seperti trekking, camping, dan juga outbond. Selain itu, terdapat juga air terjun dan hutan pinus yang cocok untuk dijadikan tempat piknik bersama keluarga atau teman-teman.
  4. Kuliner: Terkenal dengan makanannya yang lezat, seperti sate kambing dan juga tahu gejrot. Terdapat banyak warung makan dan restoran yang menyediakan makanan khas.
  5. Keagamaan: Merupakan tempat yang sakral bagi umat Islam. Selain makam Sunan Kalijaga, terdapat juga Masjid Agung Baitul Makmur yang menjadi tempat ibadah bagi umat Islam.

Dengan banyaknya daya tarik yang dimiliki oleh Batu Raden Purwokerto, membuat kawasan wisata ini menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik dan patut untuk dikunjungi.

Fasilitas

Berikut adalah beberapa fasilitas yang dapat ditemukan di Batu Raden:

  1. Area parkir kendaraan: Terdapat area parkir yang cukup luas untuk kendaraan pengunjung yang datang, baik itu kendaraan pribadi maupun kendaraan umum.
  2. Area piknik: Dilengkapi dengan beberapa area piknik yang bisa digunakan untuk bersantai bersama keluarga atau teman-teman. Beberapa area piknik ini juga dilengkapi dengan fasilitas tempat duduk, meja, dan juga tempat sampah.
  3. Area camping: Bagi pengunjung yang ingin menginap di alam terbuka, Menyediakan area camping dengan berbagai fasilitas yang dibutuhkan, seperti tempat berkemah, toilet, dan juga tempat api unggun.
  4. Area makanan dan minuman: Terdapat banyak warung makan dan kafe yang menyediakan berbagai jenis makanan dan minuman, mulai dari makanan khas lokal hingga makanan internasional.
  5. Fasilitas toilet: Terdapat beberapa toilet yang tersebar di sekitar kawasan wisata untuk memenuhi kebutuhan pengunjung.
  6. Pusat Informasi: Terdapat pusat informasi yang dilengkapi dengan peta dan brosur yang berisi informasi tentang tempat wisata, fasilitas, dan aktivitas yang dapat dilakukan.
  7. Area permainan: Bagi pengunjung yang datang bersama keluarga dengan anak-anak, Menyediakan beberapa area permainan, seperti taman bermain anak dan juga kolam renang.

Dengan fasilitas yang lengkap, siap menyambut kedatangan pengunjung dengan kenyamanan dan keamanan yang terjamin.

Jam buka

Jam buka Batu Raden dapat berbeda-beda tergantung pada jenis tempat wisata atau fasilitas yang ingin dikunjungi. Namun, secara umum, dapat dikunjungi sepanjang hari, dari pagi hingga sore hari.

Untuk objek wisata air terjun Curug Telu, biasanya buka pada pukul 08.00 pagi hingga 17.00 sore. Sedangkan untuk masjid Agung Baitul Makmur yang terletak di atas bukit, biasanya buka dari pagi hingga sore hari dan dapat dikunjungi untuk beribadah dan berwisata sejarah. Selain itu, pusat informasi wisata biasanya buka sejak pagi hari hingga sore hari.

Namun, sebaiknya sebelum berkunjung ke Batu Raden, lebih baik mengecek terlebih dahulu jam operasional masing-masing tempat wisata atau fasilitas yang ingin dikunjungi agar dapat mengatur waktu dengan baik.

Spot Foto

Destinasi Wisata di Baturaden Terfavorit

Batu Raden menawarkan banyak spot foto yang menarik bagi para pengunjung yang ingin mengabadikan momen liburan mereka. Beberapa spot foto yang dapat dijadikan pilihan di antaranya adalah:

  1. Curug Telu: Air terjun Curug Telu menawarkan pemandangan alam yang indah dengan air terjun yang deras dan kolam air yang jernih. Pengunjung dapat mengambil foto dengan latar belakang air terjun yang cantik.
  2. Hutan Pinus: Menjadi salah satu spot foto yang banyak diminati para pengunjung. Pohon-pohon pinus yang menjulang tinggi dan suasana alam yang asri dapat menjadi latar yang indah untuk foto.
  3. Masjid Agung Baitul Makmur: Masjid Agung Baitul Makmur menawarkan arsitektur yang megah dan indah sebagai latar belakang foto. Pengunjung dapat mengambil foto dengan latar belakang menara masjid yang tinggi atau dengan dinding-dinding masjid yang indah.
  4. Bukit Kembang: Bukit Kembang menawarkan pemandangan yang indah dari ketinggian. Dari sini, pengunjung dapat mengambil foto dengan latar belakang pemandangan kota Purwokerto dan Gunung Slamet.
  5. Area perkebunan: Dikenal dengan area perkebunannya yang subur. Di sini, pengunjung dapat mengambil foto dengan latar belakang kebun teh, kebun stroberi, atau kebun jeruk yang indah.
  6. Spot bunga: Memiliki beberapa spot bunga yang menarik seperti bunga matahari, bunga lavender, dan bunga krisan yang bisa dijadikan latar belakang foto yang menarik.

Dengan beragam spot foto yang menarik, pengunjung dapat mengabadikan momen liburan.

Wisata Sekitar

Terletak di kawasan pegunungan yang indah dan memiliki berbagai tempat wisata menarik di sekitarnya. Beberapa wisata yang dapat dikunjungi di sekitar Batu Raden antara lain:

  1. Candi Banyumas: Terletak sekitar 30 menit, Candi Banyumas adalah situs sejarah yang memiliki arsitektur kuno yang menarik.
  2. Telaga Sunyi: Telaga Sunyi terletak sekitar 40 menit dan menawarkan pemandangan alam yang indah dengan danau yang tenang.
  3. Bukit Cinta: Bukit Cinta adalah tempat wisata yang menawarkan pemandangan yang indah dengan hamparan perbukitan yang hijau dan jaraknya sekitar 20 menit.
  4. Curug Sempor: Curug Sempor adalah air terjun yang berada sekitar 1 jam perjalanan dan menawarkan pemandangan yang indah dengan air terjun yang besar dan kolam air yang jernih.
  5. Gunung Slamet: Gunung Slamet adalah gunung tertinggi di Jawa Tengah yang dapat didaki dari Purwokerto dan menawarkan pemandangan alam yang indah dari puncaknya.
  6. Kawah Putih: Kawah Putih adalah tempat wisata alam yang menarik dengan danau yang berwarna putih kehijauan dan terletak sekitar 2 jam perjalanan.

Dengan berbagai wisata menarik yang berada di sekitar Batu Raden Purwokerto, pengunjung dapat menambahkan berbagai destinasi wisata dalam itinerary perjalanan mereka dan membuat liburan menjadi lebih menyenangkan dan berkesan.

Review Video

Follow Tiketmasuk.com Info Wisata Terbaru di Google News

Related posts