18 Info Menarik Gunung Andong Destinasi Wisata di Magelang

Gunung Andong, Puncak Keindahan Yang Berbalut Misteri

Gunung Andong adalah tujuan pendakian yang terletak di antara Desa Ngablak dan Desa Tlogorejo, Grabag, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah.

Gunung Andong, Puncak Keindahan Yang Berbalut Misteri

Keindahan Gunung Andong begitu menawan, sehingga banyak pendaki yang memilihnya sebagai tempat untuk menghabiskan waktu di akhir pekan dan menikmati pemandangan matahari terbit.

Dengan ketinggian 1.726 mdpl, Gunung Andong merupakan gunung yang cocok bagi para pendaki pemula, karena jalurnya yang ramah dan tidak terlalu sulit.

Lokasi Gunung Andong di Mana?

Gunung Andong terletak di antara Desa Ngablak dan Tlogorejo, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Lokasinya yang strategis dan dekat dengan pusat kota Magelang membuatnya menjadi destinasi pendakian yang populer bagi wisatawan dan pendaki lokal maupun dari luar daerah.

Meskipun memiliki aktivitas magma vulkanik aktif dan bertipe perisai, Gunung Andong aman dan ramah bagi para pengunjung biasa maupun pendaki pemula. Jalur pendakian yang mudah ditempuh dan pemandangan indah yang disajikan membuat menjadi tempat yang menarik untuk dijelajahi. Dengan biaya tiket yang terjangkau dan fasilitas yang memadai di Basecamp Taruna Jaya Giri, Gunung Andong menjadi destinasi wisata alam yang menyenangkan dan layak untuk dikunjungi oleh siapa pun yang menyukai petualangan dan keindahan alam.

Berapa Tinggi Gunung Andong?

Gunung Andong adalah sebuah perbukitan yang berlokasi di antara Desa Ngablak dan Tlogorjo, Grabag, Provinsi Jawa Tengah. Dengan tinggi mencapai 1.726 mdpl (Meter di atas permukaan laut), Menyajikan keindahan alam yang menawan dan jalur pendakian yang landai, cocok bagi pendaki pemula.

Gunung ini memiliki tipe perisai dan melingkari Kabupaten Magelang. Meskipun memiliki aktivitas magma vulkanik aktif, Gunung Andong dianggap aman bagi para pengunjung yang hendak menikmati keindahan alam dan melakukan pendakian ringan.

Pemandangan yang disajikan benar-benar seperti surga, dan tak heran spot wisata ini selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan. Pada akhir pekan dan hari libur, jumlah pendaki yang datang bisa mencapai seribu orang. Sementara itu, di hari biasa, jumlah pendaki yang memilih jalur dari Basecamp Taruna Jaya Giri sekitar 50 orang.

Dengan biaya tiket yang terjangkau, Menawarkan pengalaman wisata yang menarik dan tak terlupakan bagi siapa pun yang berpetualang di sana. Destinasi ini menjadi tempat yang menyenangkan untuk menghabiskan waktu akhir pekan dan menikmati pesona alam Jawa Tengah.

Asal Nama Gunung Andong

Nama Gunung Andong memiliki cerita yang menarik dan terdapat beberapa alasan pemberiannya. Dilansir dari laman bob.kemenparekraf.go.id, alasan pertama adalah karena nama gunung ini diambil dari sebuah daun yang sering disebut “Andong.”

Daun Andong memiliki arti “Andongoo” dalam Bahasa Indonesia yang berarti berdoa kepada Tuhan. Sehingga, nama Gunung Andong mengandung makna spiritual yang terkait dengan doa kepada Tuhan.

Alasan berikutnya adalah bentuk gunung ini, terutama bagian punggungnya, yang menyerupai punggung sapi. Hal ini membuat pendaki sering menyebutnya dengan nama “Andong,” karena kemiripan bentuknya dengan punggung sapi.

Dengan cerita yang unik ini, nama Gunung Andong semakin dikenal dan menjadi destinasi pendakian yang populer di Kabupaten Magelang.

Syarat Mendaki

Syarat-syarat pendakian terbaru ke Gunung Andong sangat diperhatikan untuk menjaga keselamatan dan kesehatan para pendaki. Berikut adalah beberapa syarat yang ditetapkan oleh pengelola:

  1. Pendaki dari wilayah Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diwajibkan membawa surat keterangan sehat sebagai persyaratan untuk melakukan pendakian.
  2. Pendaki dari luar wilayah Jateng dan DIY diwajibkan membawa surat hasil rapid test Covid-19 dengan hasil negatif sebagai bukti kesehatan.
  3. Saat memulai perjalanan, pendaki akan diperiksa tanda pengenal, dan suhu tubuhnya akan diukur. Jika suhu tubuh melebihi 37,5 derajat Celcius, calon pendaki tidak diizinkan melanjutkan perjalanan dan harus pulang.
  4. Selama pendakian, pendaki wajib mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, dan rutin mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer.
  5. Ketika mendirikan tenda, kapasitas tenda dikurangi menjadi 50 persen dari kapasitas seharusnya untuk menjaga jarak sosial.
  6. Tenda-tenda di puncak Gunung Andong juga harus ditempatkan dengan jarak sekitar 1 meter antara satu tenda dengan tenda lainnya.

Dengan menerapkan syarat-syarat ini, diharapkan pendakian dapat berjalan dengan aman dan tetap memperhatikan kesehatan para pendaki serta lingkungan sekitar.

Basecamp Pendakian

Gunung Andong memiliki enam basecamp yang dapat dijadikan titik mula pendakian. Empat basecamp berlokasi di Kecamatan Ngablak, yaitu:

  1. Basecamp via Dusun Sawit
  2. Basecamp via Dusun Pendem
  3. Basecamp via Dusun Gugik
  4. Basecamp via Dusun Temu

Sementara itu, dua basecamp lainnya berada di Kecamatan Grabag, yaitu:

  1. Basecamp via Dusun Kudusan
  2. Basecamp via Dusun Sekararum Kembangan

Salah satu basecamp yang menjadi favorit para pendaki adalah Basecamp Taruna Jaya Giri, yang terletak di jalur pendakian via Dusun Sawit, Desa Girirejo, Kecamatan Ngablak. Basecamp ini menjadi pilihan populer karena aksesnya yang mudah dan fasilitas yang lengkap.

Basecamp Taruna Jaya Giri merupakan pilihan terbaik untuk memulai pendakian. Di basecamp ini, pendaki dapat menemukan fasilitas yang memadai untuk mendukung perjalanan mereka.

Fasilitas yang tersedia di Basecamp Taruna Jaya Giri meliputi tempat parkir untuk kendaraan, masjid untuk beribadah, toilet untuk keperluan masyarakat, dan warung untuk memenuhi kebutuhan makanan dan minuman para pendaki.

Biaya tiket yang sangat terjangkau untuk mendaki Gunung Andong melalui Basecamp Taruna Jaya Giri, yaitu Rp 10 ribu dengan tambahan Rp 2 ribu untuk kas Dusun Sawit di luar biaya parkir kendaraan, menjadi salah satu kelebihan dan daya tarik tersendiri bagi para pendaki. Dengan harga tiket yang rendah, pendakian ke Gunung Andong menjadi lebih terjangkau dan ramah di kantong, sehingga semakin banyak orang yang tertarik untuk menjelajahi keindahan alam dan pemandangan spektakuler dari puncak.

Biaya tiket yang rendah ini juga memungkinkan pendaki pemula dan para wisatawan yang memiliki anggaran terbatas untuk dapat menikmati pengalaman mendaki gunung yang menyenangkan dan penuh tantangan. Selain itu, dengan fasilitas yang lengkap di Basecamp Taruna Jaya Giri, termasuk tempat parkir, masjid, toilet, dan warung, para pendaki dapat merasa lebih nyaman dan siap untuk memulai perjalanan menuju puncak Gunung Andong. Semua ini menjadi alasan mengapa menjadi destinasi pendakian yang menarik bagi berbagai kalangan, mulai dari pendaki pemula hingga para petualang yang berpengalaman.

Dengan fasilitas yang lengkap dan harga tiket yang terjangkau, Basecamp Taruna Jaya Giri menjadi pilihan yang tepat bagi para pendaki yang ingin memulai perjalanan menuju puncak. Semoga perjalanan pendakian akan menjadi pengalaman yang menyenangkan dan berkesan bagi para pendaki.

Jalur Pendakian

Gunung Andong memiliki beberapa jalur pendakian yang dapat dipilih oleh para pendaki. Salah satu jalur pendakian termudah dimulai dari Basecamp Taruna Jaya Giri via Dusun Sawit, Desa Girirejo, Kecamatan Ngablak.

Terdapat dua pilihan jalur pendakian, yaitu Jalur Lama dan Jalur Baru, yang ditandai dengan plang di percabangan jalur.

Jalur Lama merupakan jalur pendakian yang sudah ada sejak lama. Meskipun memiliki waktu pendakian singkat, jalur ini memiliki rute menanjak.

Jalur Baru memakan waktu lebih lama karena memutar dibanding Jalur Lama, namun jalur ini lebih mudah untuk dilewati dan disarankan untuk para pendaki pemula.

Perjalanan di Jalur Baru Gunung Andong dimulai dengan menuju Pos 1 Kemuning, yang menawarkan pemandangan indah hutan pinus yang memikat. Jalur ini tergolong landai dengan beberapa tanjakan, sehingga cocok untuk pendaki pemula yang ingin mencoba pendakian pertamanya.

Dari Pos 1 Kemuning, perjalanan dilanjutkan menuju Pos 2 Dewandaru. Jalur ini memiliki rute menanjak, sehingga pendaki akan menghadapi tantangan lebih dalam perjalanan. Namun, di sini juga terdapat beberapa anak tangga dari batu dan pegangan tali yang membantu pendaki untuk melewati jalur menuju Pos 3 Watu Wayang.

Sebelum mencapai Pos 3, ada mata air jernih di tepi jalan yang dapat digunakan oleh pendaki untuk menambah perbekalan.

Setelah Pos 3, pendaki akan melanjutkan perjalanan menuju puncak dan dapat memilih puncak mana yang ingin dituju. Jarak tempuh dari Pos 3 menuju puncak hanya sekitar 1,5 hingga 2 jam.

Gunung Andong memiliki empat puncak, yaitu Puncak Makam, Puncak Jiwa, Puncak Andong, dan Puncak Alap-alap. Puncak Jiwa merupakan camping ground yang sering digunakan oleh pendaki untuk bermalam sambil menunggu matahari terbit.

Pesona dan Daya Tarik

Gunung Andong menawarkan pesona dan daya tarik yang memikat para pendaki dan pengunjungnya. Keempat puncaknya, yaitu Makam, Jiwa, Andong, dan Alap-alap, memberikan pemandangan spektakuler dengan panorama yang mengagumkan.

Puncak Andong merupakan puncak tertinggi di antara tiga puncak lainnya, menawarkan pemandangan yang menakjubkan dari ketinggian. Puncak Jiwa menjadi favorit para pendaki untuk berkemah dan mendirikan tenda, sehingga mereka dapat menikmati matahari terbit dan matahari terbenam dengan pemandangan yang memukau.

Puncak Makam, yang merupakan puncak pertama yang akan ditemui para pendaki, menampilkan makam dari tokoh yang dihormati oleh masyarakat setempat, yaitu Kiai Abdul Faqih atau Ki Joko Pekik.

Selain itu, perjalanan mendaki juga menawarkan pemandangan panorama cantik 360 derajat. Dari puncak Gunung Andong, para pendaki akan disuguhkan dengan pemandangan yang menakjubkan. Mereka dapat menyaksikan dengan jelas keindahan Gunung Merapi, Merbabu, Sindoro, Sumbing, Prau, Ungaran, Telomoyo, dan puncak lainnya yang tersebar di sekitar wilayah tersebut.

Pemandangan panorama ini memberikan pengalaman yang luar biasa karena pendaki bisa melihat rangkaian gunung-gunung yang megah dan gagah berapi dalam satu pandangan. Gunung-gunung tersebut merupakan ciri khas dari keindahan alam Jawa Tengah yang memukau.

Menyaksikan pemandangan indah ini dari ketinggian puncak Gunung Andong memberikan kesan yang tak terlupakan dan menjadi salah satu daya tarik utama bagi para pendaki. Keindahan alam yang memanjakan mata ini akan membawa kenangan tak tergantikan dalam setiap petualangan pendakian mereka.

Saat melewati trek, pendaki akan menemui deretan perbukitan dan panorama kota Magelang, serta hamparan lahan pertanian masyarakat desa setempat yang menambah keindahan pemandangan sepanjang perjalanan.

Pesona dan keindahan alam yang ditawarkan akan menjadi pengalaman tak terlupakan bagi para pendaki dan pengunjung. Hal ini menjadikan Gunung Andong sebagai destinasi wisata alam yang menarik dan menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta alam dan pendaki.

Review Video

Follow Tiketmasuk.com Info Wisata Terbaru di Google News

Related posts